Kelas Mamalia

I.                   Tanggal Praktikum  :  18 April 2016

II.                Judul Praktikum       : Kelas Mamalia

III.             Tujuan Praktikum    :

Setelah melakukan praktikum mahasiswa diharapkan mampu untuk mempelajari bagian-bagian tubuh anggota Mamalia yang penting untuk diidentifikasikan.

IV.             Dasar Teori                :

Mamalia merupakan hewan kelas Vertebrata yang mempunyai ciri-ciri adanya kelenjar susu, mamalia betina menghasilkan susu sebagai sumber makanan bagi anaknya, mamalia memiliki rambut dan berdarah panas. Mamalia terdiri lebih dari 5.000 genus, yang tersebar dalam 425 keluarga dan 46 ordo. Mamalia kecil memliki peranan yang penting dalam kelestariann ekosistem hutan (Suyanto, 2008: 18).

Tikus merupakan jenis mamalia yang tergolong ordo Rodentia. Tikus memiliki bentuk hidup yang kosmopolit sehingga tikus dapat ditemukan dimana saja seperti rumah penduduk, hutan dan lain-lain. Tikus berperan sebagai vektor atau sumber penyebaran penyakit pada manusia dan hewan (Arengga, 2013: 169).

Berdasarkan ciri, hewan menyusui digolongkan menjadi 3 kelompok yaitu mamalia monotrema, mamalia marsupilia dan mamalia plasenta. Mamalia monotrema yaitu mamalia yang menyusui dan mengerami telurnya. Mamalia marsupilia termasuk kedalam hewan yang jumlahnya sangat sedikit. Mamalia plasenta yaitu hewan yang menyusui, mengandung dan melahirkan anaknya (Wayan, 2010: 63).

V.                Alat dan Bahan         :

A.    Alat

-       Alat tulis menulis

B.       Bahan

-       Beberapa jenis anggota mamalia

VI.             Cara kerja                 :

1.    Diambil preparat yang telah disediakan

2.    Diperhatikan bagian tubuh preparat

3.    Digambar dan diberi keterangan lengkap anatomi tengkorak satu spesimen yang disediakan dilihat dari dorsal, ventral dan posterior

4.    Dituliskan rumus gigi dan disebutkan tipe gigi molarnya

5.    Diidentifikasi seekor tikus yang disediakan

6.    Dibuat deskripsinya

VIII.       Pembahasan

Mamalia merupakan hewan kelas vertebrata yang mempunyai ciri-ciri adanya kelenjar susu (memiliki glandula mamae), mamalia betina menghasilkan susu sebagai sumber makanan bagi anaknya, mamalia memiliki rambut dan berdarah panas (homoikiloterm). Mamalia memiliki 4 ruang jantung yang memiliki sekat yang sempurna. Bernafas dengan paru-paru dan fertilisasi terjadi secara internal. Berdasarkan cirinya mamalia digolongkan menjadi 3 kelompok yaitu mamalia monotrema, mamalia marsupilia dan mamalia plasenta. Mamalia monotrema yaitu mamalia yang menyusui dan mengerami telurnya contohnya platipus. Mamalia marsupilia yaitu mamalia yang memiliki kantung diperutnya contohnya kangguru. Mamalia plasenta yaitu hewan yang menysui, mengandung dan melahirkan anaknyya contohnya manusia.

Pada praktikum ini diamati beberapa jenis mamalia yaitu kucing (Felix catus) dari ordo carnivora dan kelinci (Lepus nigricolis) dari ordo legomorpha. Pada pengamatan kelinci (Lepus nigricolis) dari ordo legomorpha diamati morfologinya memiliki ukuran tubuh sedang, pada kaki dan badan terdapat tulang, memiliki ekor yang pendek, ekstermitas belakang lebih panjang dari ekstermitas depan, mulut hampir menyatu dengan hidung, memiliki uterus ganda (memungkinkan anak lebih dari satu). Kelinci merupakan jenis hewan poliestrus yaitu hewan yang dapat melahirkan dalam setahun sampai 5 (lima) kali. 14 hari pertama kelahiran embrio menyusui asi. Memiliki daun telinga yang dapat melipat, terdapat kumis yang berfungsi sebagai alat bantu penciuman.

Pada pengamatan kucing (Felix catus) dari ordo carnivora diketahui bahwa kucing dikenal dengan nama Felix domestica yang berarti telah mengalami domestikasi yaitu proses perubahan hewan dari liar menjadi jinak. Memiliki ukuran tubuh besar, bergerak dengan ekstermitas depan dan belakang, jari kaki ada yang berjumlah 5 dan ada yang berjumlah 4. Terdapat radius, ulna, tibia, fibula yang terpisah secara jelas. Kucing juga merupakan hewan poliestrus yang dapat melahirkan dalam setahun sampai 5 (lima) kali. Pada kucing terdapat sel kerucut di matanya yaitu memantulkan cahaya yang masuk oleh karena itu merupakan hewan nokturnal.

IX.             Kesimpulan

1.        Mamalia merupakan hewan kelas vertebrata yang mempunyai ciri-ciri adanya kelenjar susu, memiliki rambut dan berdarah panas.

2.        Mamalia memiliki 4 ruang jantung yang memiliki sekat yang sempurna.

3.        Mamalia digolongkan menjadi 3 kelompok yaitu mamalia monotrema, mamalia marsupilia dan mamalia plasenta.

4.        Mamalia monotrema yaitu mamalia yang menyusui dan mengerami telurnya contohnya platipus.

5.        Mamalia marsupilia yaitu mamalia yang memiliki kantung diperutnya contohnya kangguru.

6.        Mamalia plasenta yaitu hewan yang menysui, mengandung dan melahirkan anaknyya contohnya manusia.

7.        Kucing (Felix catus) merupakan ordo carnivora dan kelinci (Lepus nigricolis) merupakan ordo legomorpha.

8.        Kelinci dan kucing merupakan jenis hewan poliestrus yaitu hewan yang dapat melahirkan dalam setahun sampai 5 (lima) kali.

9.        Felix domestica yang berarti telah mengalami domestikasi yaitu proses perubahan hewan dari liar menjadi jinak.

10.    Kelinci memiliki uterus ganda (memungkinkan anak lebih dari satu).

X.                Daftar Rujukan         :

Arengga, Beni., Dahelmi., Salmah, Siti. 2013. Jenis-Jenis Ektoparasit pada Mamalia Kecil yang Ditemukan di Pasar Raya Padang, Sumatera Barat. Jurnal Biologi Universitas Andalas. Vol.2(3): 169-174.

Suyanto, A. 2008. Keanekaragaman Mamalia Kecil di Hutan Lindung Gunung Lumut Kabupaten Pasir, Kalimantan Timur. Jurnal Fauna Tropika. Vol.2(2): 17-22.

Wayan, B. 2010. Biologi Sains. Bandung: ITB Press.

Klasifikasi

1.             Kelinci

Kingdom : Animalia

Phylum : Chordata

Sub phylum : Vertebrata

Kelas : Mammalia

Famili : Leporidae

Genus : Lepus

Spesies : Lepus nigricollis

2.             Kucing

Kingdom : Animalia

Phylum : Chordata

Kelas : Mamalia

Ordo : Karnivora

Family : Felidae

Genus : Felix

Spesies : Felix catus