Wednesday, January 31, 2018

Buah (Fructus) dan Biji (Semen)



I.                   Tanggal Praktikum  : 8 April 2015


II.                Judul Praktikum       : Buah (Fructus) dan Biji (Semen)

III.             Tujuan Praktikum    :
Setelah melakukan praktikum ini mahasiswa diharapkan mampu:
1.        mengenal bermacam-macam buah:
-       Buah sejati atau telanjang (Fructus nudus)
-       Buah semu atau buah tertutup (Fructus spurius)
2.        Mengenal bagian-bagian biji

IV.             Dasar Teori                :
Ditinjau dari awal terbentuknya, buah dibedakan menjadi buah sejati dan buah semu. Buah sejati ditentukan oleh jaringan yang berasal dari bakal buah, contohnya buah alpukat, mangga dan tomat. Buah semu dibentuk tidak hanya oleh jaringan yang berasal dari bakal  buah saja, contohnya jambu monyet, nangka, manggis, apel dan nanas (Syamsuri, 2005 : 17).
Kami menemukan bahwa massa dan morfologi biji berhubungan dengan energi potensial yang ada padanya. Pada wol domba, kombinasi pada logaritma massa biji dan kekonstantanan pada tipe morfologi biji berbeda menyatakan 85 % variasi energi potensialnya (Romermann, 2005 : 219).
Syamsuri (2005 : 3),“ Menyatakan butir-butir serelia dari gandum, padi, jagung dan rumputan yang lain, walaupun sering disangka biji, sebenarnya adalah buah dengan lapisan luar yang kering (bekas dinding ovarium) yang melekat ke selaput biji sebelah dalam”.

V.                Alat dan Bahan         :
A.    Alat
-          Pensil
-          Penghapus
-          Kertas
-          Cat warna
B.     Bahan
1.      Buah mangga (Mangifera indica L)
2.      Padi (Oryza sativa L)
3.      Kacang tanah (Arachis hipogea L)
4.      Kacang merah (Phaseolus vulgaris L)
5.      Jagung (Zea mays L)
6.      Mengkudu (Morinda citrifolia)
7.      Bunga pukul empat (Mirabilis jalapa)

VI.             Cara kerja                 :
1.        Dituliskan nama ilmiah dan familinya.
2.        Digambar skematis dan diberi keterangan bagian-bagiannya
A.      Buah
1)        Sebutkan bagian-bagian yang kadang-kadang tidak gugur, melainkan ikut tumbuh dan tinggal pada buah:
-       Daun-daun pelindung
-       Daun-daun kelopak
-       Tangkai kepala putik
-       Kepala putik
-       Tangkai bunga
-       Dasar bunga
-       Kelopak bunga
-       Tenda bunga atau ibu tangkai bunga
2)        Disebutkan macam-macam buah
-     Buah semu (Fructus spurius) atau buah tertutup (Fluctus clausus): buah semu tunggal, berganda dan majemuk
-     Buah sejati (Fructus nudus)
1.      Buah sejai tunggal: kering (Siccus) dengan:
Satu biji:
a.         Buah padi (Caryopsis)
b.        Buah kurung (Achenimu)
c.         Buah keras (Nux)
d.        Buah keras bersayap (Samara)
Lebih dari satu biji:
a.         Buah berbelah (Schizocarpium)
b.        Buah kendaga (Rhegma)
c.         Buah kotak
2.      Buah sejati ganda: kurung dua, buah batu ganda, buah bumbung ganda dan buah buni ganda.
3.      Buah sejati majemuk: buah buni majemuk, buah batu majemuk, dan buah kurung majemuk.
B.       Biji
Tuliskan/sebutkan bagian-bagian biji:
a.         Kulit biji (Spermodermis)
-       Tertutup: luar (Testa) dan kulit dalam (Tegmen)
-       Tertutup: kulit luar (Sarcotesta), kulit tengah (Sclerotesta) dan kulit dalam (Endotesta)
Pada kulit biji ada terdapat bagian-bagian lain:
-       Sayap (Ala), bulu (Coma), salut biji (Arrilus), selaput biji semu (Arrilodium), pusar biji (Micropyle), bekas-bekas pembuluh pengangkut (Chalaza) dan tulang biji (Raphe)
b.        Tali pusat (Funiculus)
c.         Inti biji (Nucleus seminis)
Terdiri dari lembaga (Embryo) yang merupakan calon individu.
-       Akar lembaga atau calon akar (Radicula)
-       Daun lembaga (Cotyledo)
-       Batang lembaga (Cauliculus), dapat dibedakan:
1.    Ruas batang di atas daun lembaga (Internodium epycotilum)
2.    Ruas batang di bawah daun lembaga (Internodium hypocotylum)
-       Pucuk lembaga (Plumula) dan sarung pucuk lembaga (Coleoptilum)
-       Putik lembaga (Albumen), dibedakan atas:
1.    Putik lembaga dalam (Endospermium)
2.    Putik lembaga luar (Perispermium)

VII.          Hasil Pengamatan      :
1.        Buah                    :
Nama Ilmiah        :
Suku (Familia)     :

Keterangan :
a.       Buah
Disetujui Asisten

Meja








2.      Buah                    :
Nama Ilmiah        :
Suku (Familia)     :

Keterangan:
a.      Buah
Disetujui Asisten

Meja






Maida Rindi


3.      Buah                    :
Nama Ilmiah        :
Suku (Familia)     :

Keterangan :
a.       Buah
Disetujui Asisten

Meja










4.      Buah                    :
Nama Ilmiah        :
Suku (Familia)     :

Keterangan :
a.       Buah
Disetujui Asisten

Meja










5.        Buah                    :
Nama Ilmiah        :
Suku (Familia)     :

Keterangan :
a.       Buah
Disetujui Asisten

Meja










6.        Buah                    :
Nama Ilmiah        :
Suku (Familia)     :

Keterangan :
a.       Buah
Disetujui Asisten

Meja









7.        Buah                    :
Nama Ilmiah        :
Suku (Familia)     :

Keterangan :
a.       Buah
Disetujui Asisten

Meja









VIII.       Pembahasan              :
Pada pembentukan buah, ada kalanya bagian bunga selain bakal buah ikut tumbuh dan merupakan suatu bagian buah. Sedangkan umumnya segera setelah terjadi penyerbukan dan pembuahan bagian-bagian bunga lainnya selain bakal buah segera menjadi layu dan gugur. Dari putik sendiri dengan tegas disebut hanya bakal buahnya, karena biasanya tangkai dan kepala putiknya gugur pula seperti halnya dengan bagian-bagian bunga yang lain.
Dari hasil praktikum yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa berdasarkan dari hasil terbentuknya, buah dibedakan menjadi buah sejati dan buah semu. Buah sejati adalah, apabila buah dibentuk oleh jaringan yang berasal dari bakal buah. Buah semu, adalah apabila buah dibentuk tidak hanya oleh jaringan yang berasal dari bakal buah. Bagian-bagian bunga yang serin gikut tumbuh dan menyebabkan terjadinya buah semu, misalnya tangkai bunga, dasar bunga, kelopak bunga, dan ibu tangkai.
Buah semu dapat dibedakan menjadi buah semu tunggal, semu ganda dan buah semu majemuk. Sedangkan pada buah sejati dapat dibedakan menjadi buah sejati tunggal, buah sejati ganda, dan buah sejati majemuk. Biasanya buah majemuk berasal dari bunga majemuk yang masing-masing bunganya menjadi buah dan disebut buah majemuk.
Buah sejati dapat dibedakan menjadi buah sejati tunggal kering dan buah sejati tunggal berdaging. Buah sejati tunggal kering yang mengandung satu biji digolongkan dalam buah padi, kurung, keras dan bersayap. Sedangkan buah sejati tunggal dengan banyak biji digolongkan menjadi buah berbelah, buah kendaga, dan buah kotak. Buah sejati ganda dibedakan dalam buah kurung ganda, buah batu ganda, dan buah bumbu ganda.Buah sejati majemuk dibedakan menjadi buah buni majemuk, buah batu majemuk dan buah kurung majemuk.
Biji merupakan alat perkembangbiakan yang utama karena mengandung calon tumbuhan baru. Bagian-bagian dari dari biji yaitu kulit biji, tali pusat dan inti biji. Perbedaan biji dan buah adalah buah berasal dari bakal buah sedangkan biji berasal dari perkembangan bakal biji.
Buah jagung (Zea mays L) yang merupakan familia dari poaceae merupakan buah sejati tunggal kering dengan satu biji, karena memiliki daun penutup. Buah ini tergolong buah padi, karena memiliki tangkai buah, dasar buah, daun kelopak dan daun pelindung. Buah mangga (Mangifera indica L) yang merupakan familia dari anacardiaceae merupakan buah sejati tunggal berdaging, buah ini tergolong buah batu, karena memiliki lapisan luar (eksoocarpium), lapisan tengah (mesocarpium) dan lapisan dalam (endocarpium). Bagian dari buah mangga yaitu tangkai, kulit, biji serta memiliki daun lembaga.
Buah mengkudu (Morinda citrifolia) yang merupakan familia dari rubiaceae merupakan buah semu majemuk. Digolongkan buah semu karena putik ikut menjadi bagian dari buah. Bagian dari buah mengkudu yaitu daging, biji dan tangkai. Kacang merah (Phaseolus vulgaris  L) yang merupakan familia dari fabaceae merupakan buah sejati tunggal kering dengan banyak biji (buah kotak). Buah ini tergolong buah polong karena memiliki kulit luar biji yang keras. Bagian dari buah ini adalah kulit, daun lembaga, tulang biji dan tali pusat.
Bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) yang merupakan familia dari nyctaginaceae merupakan buah sejati tungal kering. Digolongkan kedalam buah kurung karena memiliki kulit yang menutupi bagian isinya. Bagian dari buah ini adalah kulit dan mahkota yang menempel pada buah bagian luarnya.
Padi (Oriza sativa L) yang merupakan familia dari poaceae merupakan buah sejati tunggal kering dengan satu biji. Buah ini digolongkan buah padi. Bagian dari buah padi adalah daun lembaga, kulit, tangkai buah dan daun. Pada kacang tanah (Arachis hipogea L) yang merupakan familia dari fabaceae merupakan buah sejati tunggal kering dengan banyak biji atau disebut buah kotak. Buah kacang tanah tergolong kedalam buah polong. Bagian dari buah kacang tanah adalah kulit, akar lembaga dan batang lembaga.
IX.             Kesimpulan               :
1.        Buah pada umumnya berasal dari bakal buah.
2.        Pada pembentukan, adakalanya bagian bunga ikut menjadi bagian dari buah.
3.        Buah dibedakan menjadi buah sejati (telanjang) dan buah semu (tertutup).
4.        Apabila buah hanya terbentuk dari bakal buah dan tidak tertutup maka disebut buah sejati atau buah telanjang.
5.        Buah sejati terbagi bauh sejati tunggal, buah sejati ganda, dan buah sejati majemuk.
6.        Apabila ada bagian bunga lain selain bakal buah yang ikut menjadi bagian dari buah maka disebut buah semu atau buah tertutup.
7.        Buah semu dibagi menjadi buah semu tunggal, buah semu ganda dan buah semu majemuk.
8.        Biji merupakan alat perkembangbiakan yang utama karena mengandung calon tumbuhan baru.
9.        Jika buah berasal dari bakal buah maka biji brasal dari bakal biji.
10.    Bagian-bagian dari biji yaitu kulit biji, tali pusat dan inti biji.
11.    Buah jagung tergolong buah sejati tunggal kering, sedang buah mangga tergolong buah sejati tunggal berdaging.
12.    Buah mengkudu merupaka buah semu majemuk, sedangkan kacang merah tergolong buah sejati tunggal kering.
13.    Pada bunga pukul empat tergolong buah sejati tunggal kering, sedangkan padi dan kacang tanah tergolong buah sejati tunggal kering.

X.                Daftar Rujukan         :
Campbell, Nail A. 2010. Biology Eight Edition. San Fransisco: Benjamin cummings.

Romermann, christine, dkk. 2005. How To Predict Attachment Potential of Seeds to Sheep and Cattle Coat from Simple Morphological Seed Traits. Journal of Wiley Online Library. Vol. 110 No. 2: 219-230.

Syamsuri, istamar. 2005. Biologi. Malang: Erlangga.

No comments:

Post a Comment